Makassar, 20 Oktober 2025— Kegiatan Jambore On The Air (JOTA) dan Jambore On The Internet (JOTI) Tingkat Daerah Sulawesi Selatan Tahun 2025 berlangsung sukses dan penuh semangat. Sebanyak 50 peserta yang berasal dari beberapa Kwartir Cabang se-Sulawesi Selatan turut berpartisipasi dalam kegiatan yang memadukan semangat kepramukaan dengan kemajuan teknologi digital.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan Pra-JOTA dan Pra-JOTI pada tanggal 16–17 Oktober 2025, yang berfokus pada pembekalan materi dasar, pelatihan komunikasi radio, serta pengenalan sistem jaringan internet Pramuka. Tahapan ini bertujuan agar para peserta siap menghadapi pelaksanaan utama kegiatan.
Kegiatan resmi dibuka pada Sabtu, 18 Oktober 2025, oleh Kak Dr. H. Rahman Syah, S.S., M.Si, selaku Wakil Ketua Komisi Bina Muda Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan, bertempat di Kantor Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan, Makassar.
Dalam sambutannya, Kak Rahman Syah menyampaikan bahwa JOTA-JOTI menjadi momentum penting bagi Gerakan Pramuka untuk memperkuat literasi digital, kreativitas, dan kemampuan berkomunikasi lintas wilayah.
“Melalui JOTA-JOTI, Pramuka tidak hanya belajar teknologi, tetapi juga mempererat persaudaraan lintas daerah bahkan lintas negara. Ini menjadi bukti bahwa Pramuka mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai kepramukaan,” ujar Kak Rahman Syah.
Selama dua hari pelaksanaan utama, yaitu 18–19 Oktober 2025, para peserta mengudara dan berinteraksi melalui radio amatir bersama ORARI, serta melakukan komunikasi daring dengan Pramuka dari berbagai daerah dan negara. Kegiatan ini menjadi ajang berbagi pengalaman dan memperluas wawasan peserta dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Kegiatan JOTA-JOTI Sulsel 2025 resmi ditutup pada Minggu, 19 Oktober 2025, oleh Kak Hj. Rismawati Kadir Nyampa, S.T., M.H., selaku Kepala Pusat Data dan Informasi Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya, Kak Rismawati menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta, panitia, serta seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan JOTA-JOTI tahun ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan tersebut menjadi wadah penting bagi Pramuka untuk menumbuhkan semangat belajar dan adaptasi di era digital.
“Kegiatan JOTA-JOTI ini menjadi bukti bahwa Pramuka mampu berkembang mengikuti zaman. Melalui teknologi, adik-adik Pramuka dapat memperluas wawasan, menambah jaringan pertemanan, dan menanamkan nilai-nilai positif dalam berkomunikasi. Gunakan teknologi bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi untuk berkarya dan membawa manfaat bagi masyarakat,” tutur Kak Rismawati.
Sebagai bentuk apresiasi, Kak Rismawati secara simbolis menyerahkan piagam penghargaan dan budget pelaksanaan JOTA-JOTI 2025 kepada perwakilan peserta yang telah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan penuh semangat dan dedikasi. Penyerahan ini menjadi simbol dukungan nyata Kwartir Daerah terhadap semangat Pramuka muda dalam mengembangkan diri melalui teknologi dan komunikasi digital.
Acara penutupan kemudian diakhiri dengan doa bersama serta sesi foto bersama seluruh peserta, panitia, dan unsur pimpinan Kwartir Daerah.
Dengan berakhirnya JOTA-JOTI Sulsel 2025, semangat “Satu Dunia, Satu Pramuka, Satu Komunikasi” diharapkan terus menginspirasi anggota Pramuka Sulawesi Selatan untuk terus berinovasi, berdaya saing, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di era digital.
penulis : umrah al hajja